Jumat, 31 Mei 2013

PERUBAHAN JADWAL LOMBA BLOG



PERUBAHAN JADWAL UNTUK LOMBA BLOG IMBISI FE SEBAGAI BERIKUT :

23 APRIL –30MEI 2013 PENDAFTARAN  DAN KOMPETISI LOMBA BLOG
31 MEI 2013 REVIEWER DAN PEMILHAN 5 BESAR &PENGUMUMAN 5 BESAR
2 JUNI 2013 PRESENTASI, WAWANCARA PENGUMUMAN JUARA 1 & 2

nb: di Mohon Bagi Peserta yang mengikuti Training Website pada tanggal 21 April lalu untuk segera mendaftarkan diri untuk ikut lomba, dengan mengirim alamat Blog ke imbisife@gmail.com, sebagai syarat untuk mendapatkan sertifikat...
Terima kasih..

Selasa, 21 Mei 2013

Lagu Bidikmisi

Lagu Bidikmisi

Lagu ini adalah lagu yang berisi semangat untuk kita sebagai bidikmisi. Serta sedikit cerita perjuangan yang telah kita lakukan. Silahkan didownload dibawa ini :

1. Download Lagu Setiap Orang Punya Harapan

Download lirik lagu Setiap Orang Punya Harapan

2. Download Lagu Pengabdian Bidikmisi

Download Lirik lagu Pengabdian Bidikmisi 

Semoga dapat memberikan semangat dan bermanfaat...

BIDIKMISIKU PENUH PERJUANGAN


BIDIKMISIKU PENUH PERJUANGAN
 Oleh Rifa Atun Mahmudah

Cerita yang aku tulis ini adalah cerita  mengenai perjuanganku dalam memperoleh beasiswa bidikmisi.

Dimulai saat aku masih mengenyam pendidikan di SMK, tepatnya di SMK N 1 CILACAP. Pada saat menjelang ujian, ada info dari kantor BK tentang beasiswa masuk perguruan tinggi bagi siswa yang berprestasi dan kurang mampu secara ekonomi. Beasiswa tersebut bernama “BIDIKMISI”, yaitu singkatan dari beasiswa pendidikan mahasiswa perguruan tinggi. Mendengar kabar gembira tersebut, tentu muncul harapan besar untuk mendapatkan Bidikmisi. Karena aku mempunyai cita-cita bisa kuliah dengan mendapatkan beasiswa, mengingat keterbatasan kemampuan ekonomi keluarga. Apalagi penerima bidikmisi akan dibebaskan dari biaya kuliah dan juga mendapatkan bantuan biaya hidup setiap bulannya.

            Awal perjuanganku dimulai pada saat sekolah mendata siswa-siswa dari sekolahku yang masuk rekomendasi untuk mengikuti jalur undangan masuk perguruan tinggi negeri (selanjutnya disebut PTN). Dan ternyata aku termasuk di dalamnya. Tentu saja ini menjadi

Aku Pun Bisa Kuliah



Aku Pun Bisa Kuliah
Oleh Agus Joko Prasetyo

Fajar menyingsing, suara ayam mulai sahut-menyahut mulai tedengar olehku. Sayup-sayup merdu suara adzan mententramkan hatiku. Aku pun terbangun dari mimpi indahku, dan segera mengambil air wudlu untuk segera sholat dimasjid. Dingin air terasa membasahi tubuhku yang terbasuh air wudlu ditambah dinginnya udara pagi hari didesa Srikaton Kabupaten Pati. Teman-temanku dipondok pesantren Roudlotul Hamidiyyah mulai terbangun satu demi satu. Aku bergegas menuju masjid disusul oleh teman-temanku yang lain untuk solat berjamaah. Setelah solat, aku ambil Al-Qur’an milikku. Aku isi waktu menyambut pagi hari dengan membacanya dengan seksama. Kubaca satu juz lantunan ayat suci itu dengan suara rendah, supaya tak mengganggu teman-temanku yang lain yang membacanya.

Mentari pagi telah bersinar, kini aku bersiap-siap untuk pergi sekolah, Aku berangkat dari pondok pesantrenku dengan mengayuh sepeda bersama teman-temanku. Semangat dan penuh senyum menghiasi perjalananku sekitar tiga kilometer hingga sampai sekolahanku. Itulah biasanya rutinitasku setiap pagi menjelang sekolah. Sekolahanku, SMA Muhammadiyah 03 Kayen. Sebuah sekolah kecil yang baru berusia dua tahun saat pertama kali aku masuk. Karena aku adalah angkatan kedua dari sekolah itu. SMA Muhammadiyah 03 Kayen, walaupun sekolah yang sangat sederhana. Tapi banyak aku dapatkan hal-hal yang indah disekolah ini. Guru-guru yang baik, yang senantiasa mengajar, mendidik dan membimbingku dan teman-temanku dengan penuh semangat dan tak kenal lelah. Serta aku dapatkan banyak teman-teman yang baik disini, teman-teman yang sederhana yang selama tiga tahun menemaniku sekolah. Canda tawa merekalah yang selalu menghiasi hari-hariku disekolah.

Aku sangat bersyukur bisa bersekolah disini. Dulunya aku pernah putus sekolah, dan aku merantau ke pulau seberang. Pulau yang dikenal dengan pulaunya orang hutan, yaitu pulau Kalimantan. Merantau dipedalaman hutan Kalimantan, setiap malam hanya ditemani lampu teplok yang terbuat dari botol minuman yang diisi minyak tanah yang

Minggu, 19 Mei 2013

Bidikmisi Is My Dream


Bidik Misi is My Dream
Oleh Ajeng Febriyani
 
 
Halo perkenalkan nama saya Ajeng Febriyani dari jurusan Pendidikan Akuntasni Universitas Negeri Semarang. Saya akan menceritakan kisah saya untuk meraih beasiswa bidikmisi. Beasiswa yang saya idam-idamkan dan hanya dengan beasiswa ini saya dapat melanjutkan pendidikan saya ke jenjang yang lebih tinggi. Perjuangan saya dimulai sejak saya kelas 1 SMA saat mulai terdengar adanya beasiswa bidikmisi tepatnya semester ke dua. Saya mendapat info tersebut dari guru BP saya yakni Bpk. Anton. Saya mencari info lebih di internet dan mulai bertanya-tanya kepada kakak kelas yang ingin mendaftar bidikmisi tersebut. Walaupun saya masih kelas 1 SMA namun saya sudah punya rencana utuk melanjutkan pendidikan saya dengan beasiswa tersebut. Soalnya sejak awal saya dimasukkan ke SMK, orang tua saya sudah menasehati saya bahwa saya tidak mungkin melanjutkan kuliah apabila menggunakan biaya sendiri. Sempat saya merasa pesimis dan kecewa. Namun setelah saya tahu tentang beasiswa bidikmisi saya menjadi

Mimpi Berubah enjadi Keyataan

Mmpi Berubah Menjadi Kenyataan
Oleh Mei Saroch
Sebelum menceritakan kisahku meraih bidikmisi ini,  Aku akan memperkenlakan diriku…

namaku Mei Saroch biasa dipanggil mei atau memey..aku berasal dari Kebumen..

**melanjutkan sekolah keperguruan tinggi?????

Itu hanya mimpi bagiku…

Awal dari cerita ini adalah ketika aku kelas 3 SMP, saat hendak menentukan ke sekolah mana saya akan melanjutkan pendidikanku… SMA atau SMK? Dalam hatiku terdalam aku sangat-sangat ingin kelak dapat melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi negeri setelah lulus SMA nanti….  Tetapi…

Ahh namun aku harus megurungkan niatku untuk melanjutkan kuliah karena aku harus membantu mamahku, aku putuskan aku harus

Rp. 1,64 triliun untuk Bidikmisi

Jakarta, IsuKepri.com – Ditahun 2013, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Indonesia telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp. 7,8 triliun khusus untuk program Beasiswa. Dan dialokasikan Rp. 1,64 triliun untuk Program Beasiswa Pendidikan Mahasiswa Miskin (Bidik Misi).
Penambahan anggaran Beasiswa Bidik Misi ditahun ini diharapkan agar pendidikan di Indonesia kedepannya lebih maju. Dan tidak ada alasan lagi bagi Generasi Penerus Bangsa untuk tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
” Pada tahun 2013, jumlah penerima beasiswa Bidik Misi akan bertambah menjadi 152.000 orang dari tahun lalu yang hanya berjumlah 92.000 orang yang mengalokasikan anggaran sebesar Rp. 1,1 triliun ” kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh, di Jakarta.
Menurut Nuh, Program ini dinilai berhasil membantu calon mahasiswa yang berprestasi namun kurang mampu dibidang ekonomi untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi. Nilai dan hasil belajar penerima Beasiswa Bidik Misi pun memuaskan karena Mayoritas memiliki IPK di atas 2,75. sehingga menurutnya perlu adanya penambahan anggaran agar semakin luasnya penerima Beasiswa ini.
” kalau IPK mereka dibawah indeks prestasi atau dibawah 2,0 maka program ini tidak akan dilanjutkan dan tidak akan terjadi penambahan anggaran, ” kata Nuh. (Kompas/Edi)

AKU TAK MAU TERTINGGAL

AKU TAK MAU TERTINGGAL
Oleh Khotimatussa’diyah
 
 
Sejenak ku sadar, harapku mulai sirna
Mengguncang sisi jiwaku
Hasrat pun meronta, merebak ditanya    
Adilkah dunia bawaku melangkah?
 
Kutatap cermin diri
Mencari jawab akan sebuah tanya
Gelap hampa tiada warna
Ingin kuhapus semua